MAKALAH
BAHASA INDONESIA
Disusun
guna memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia
Guru
pengampu Achmad Basori, S.Pd.
Disusun
oleh
Arumsari
Kelas
VII B
SMP
Islam Integral Luqman Al-Hakim Purwodadi
TAHUN
AJARAN 2013/2014
KATA PENGANTAR
Segala puji hanya milik Allah SWT.
Shalawat dan salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah SAW. Berkat limpahan
dan rahmat-Nya penulis mampu menyelesaikan makalah Bahasa Indonesia. Makalah
ini merupakan disusun guna memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Penulis menyadari bahwa kelancaran
dalam penyusunan makalah ini tidak lain berkat bantuan, dorongan, dan bimbingan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih.
1.
Bapak
Achmad Basori, S.Pd. selaku kepala SMP Islam Integral Luqman Al-Hakim Purwodadi
yang telah mengawasi berlangsungnya pengerjaan makalah selama kegiatan belajar
mengajar.
2.
Bapak
Achmad Basori, S.Pd selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia yang telah
membimbing dan mengarahkan kami selama proses pembelajaran.
3.
Orang
tua kami yang telah memberikan kekuatan doa dan fasilitas hingga tersusunnya
makalah ini.
4.
Teman-teman
seperjuangan kelas VII B yang telah saling mendukung selama pembelajaran.
Semoga makalah ini dapat memberikan
wawasan dan menjadi sumbangan pemikiran kepada pembaca. Kami sadar bahwa
kliping ini masih banyak kekurangan. Untuk itu, saran yang membangun kami
harapkan guna perbaikan kami pada masa mendatang.
Purwodadi,
Februari 2014
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul .......................................................................................................... i
Kata Pengantar ......................................................................................................... ii
Daftar Isi ................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1
A. Latar Belakang
Masalah ...................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................................... 1
C.
Tujuan
Penulisan ................................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3
A. Definisi Makalah
................................................................................................. 3
B. Penyusunan
Makalah ........................................................................................... 3
1.
Karakteristik
Makalah .................................................................................... 3
2.
Kerangka
Makalah .......................................................................................... 4
3.
Penulisan
Makalah .......................................................................................... 4
BAB III PENUTUP ............................................................................................... 9
A. Kesimpulan .......................................................................................................... 9
B.
Saran
.................................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 10
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Karya
ilmiah turut menjadi bagian dan berperan dalam dunia pendidikan. Termasuk di
bangku sekolah, misalnya di perguruan tinggi karya ilmiah adalah syarat utama
bagi kelulusan mahasiswa. Hal tersebut tidak hanya pada di perguruan tingi,
melainkan di pendidikan menengah yang mengahruskan siswa dapat dan mempunyai
karya ilmiah, meski tidak menjadi syarat mutlak bagi kelulusan. Namun, masalah
mengenai penulisan karya ilmiah sering kali masih menjadi kendala bagi peserta
didik. Sebagai contoh banyak mahasiswa belum lulus akibat belum
terselesaikannya karya ilmiah yang dikerjakannya. Jika hal itu terjadi pada
peserta didik di perguruan tinggi, maka keadaan di pendidikan menengah dapat
diperkirakan jika lebih buruk dari itu.
Berdasarkan
permasalahan di atas, maka karya ilmiah memiliki peran penting bagi dunia
pendidikan. Peserta didik diharapkan dapat berkarya, baik bersifat non ilmiah
dan ilmiah. Tentunya, mengenai karya ilmiah yang diciptakan berbeda-beda sesuai
dengan jenjang pendidikan. adapun jenis-jenis karya ilmiah di antaranya adalah
makalah, skripsi, jurnal, disertasi, dan tesis. Mengingat pentingnya karya
ilmiah maka pada kesempatan ini penulis akan memaparkan mengenai karya ilmiah
pada ruang lingkup pendidikan menengah, khususnya jenjang SMA yaitu yang berupa
makalah.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, terdapat dua
rumusan masalah yang akan dibahas pada makalah ini, yakni sebagai berikut.
1. Apa
yang dimaksud makalah?
2. Bagaimana
penyusunan makalah?
C. Tujuan Penulisan
Merujuk
pada tiga rumusan masalah di atas, maka terdapat tiga tujuan penulisan makalah
ini yaitu sebagai berikut.
1. Mendeskripsikan
definisi makalah
2. Memaparkan
penyusunan makalah
BAB
II
PEMBAHASAN
A. Definisi Makalah
Beberapa
pendapat mengenai definisi makalah disampaikan pada bagian ini. Berikut
pendapat-pendapat yang diambil dari berbagai sumber mengenai karya ilmiah yang
berupa makalah.
Makalah
adalah tulisan resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan di
muka umum dalam suatu persidangan dan yang sering disusun untuk diterbitkan;
karya tulis pelajar atau mahasiswa sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas
sekolah atau perguruan tinggi. (KKBI, 2010:970)
Makalah
adalah karya ilmiah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang
bersifat empiris-objektif. (Nasucha dkk, 2009:59)
Adapun
menurut Ilvandri (2011) makalah adalah sebuah karya tulis ilmiah mengenai suatu
topik tertentu yang mencakup dalam ruang lingkup permasalahan.
Berdasarkan
beberapa pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa makalah merupakan karya
tulis ilmiah yang penulisannya berdasarkan pada kenyataan serta dapat disajikan
dalam bentuk tulisan kemudian disampaikan di depan khalayak. Misalnya dapat
dipresentasikan di depan kelas.
B. Penyusunan Makalah
1.
Karakterisik
Makalah
Karya
ilmiah berupa makalah disusun harus memliki karakteristik. Karakteristik
tersebut yang pertama kali dipahami
penulis sebelum memeulai untuk menulis. Menurut Somad dkk (2007:189)
karakteristik makalah mencakup tiga hal sebagai berikut.
a.
Merupakan hasil kajian literatur atau
laporan pengamatan dan penelitian
b.
Menampilkan sejauh mana pemahaman
penulis terhadap permasalahan yang dibahas
c. Menampilkan
kemampuan meramu berbagai sumber informasi ke dalam sebuah karya tulis yang
utuh
2.
Kerangka
Makalah
Makalah
sebagai salah satu jenis karya ilmiah harus disusun secara sistematis, baku,
dan mudah dipahami pembaca. Oleh karena itu, makalah harus disusun sedemikian
rupa agar penulisannya sesuai kaidah ilmiah. Kerangka makalah terdiri atas:
Halaman
Judul
Kata
Pengantar
Daftar
Isi
BAB
I PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang Masalah
B. Rumusan
Masalah
C. Tujuan
Penulisan
BAB
II PEMBAHASAN
BAB
III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR
PUSTAKA
3.
Penulisan
Makalah
a.
Halaman Judul
Halaman
judul ditulis pada bagian awal dari makalah. Halaman judul memuat judul
makalah, kegunaan, dan penyusun. Penulisan halaman judul ini tidak perlu diberi
penomoran.
b.
Kata Pengantar
Kata
pengantar berada pada halaman kedua setelah halaman judul. Kata pengantar
ditulis untuk mengucapkan syukur kepada Allah SWT, berterima kasih, dan
menyampaikan permohonan saran. Penomoran kata pengantar biasanya dibubuhi
dengan number format ii.
c.
Daftar Isi
Daftar
isi, seperti buku atau karya ilmiah lainnya keberadaan daftar isi mempermudah
pembaca dalam mengetahui isi buku. Pembaca menjadi cepat tahu mengenai isi buku
dan dapat membantu kepentingan pembaca, misalnya mengenai satu topik bahasan
maka pembaca hanya membaca pada bagian tersebut dengan cara melihat judul topik
pada daftar isi. Penomoran daftar isi dengan number format iii.
d.
BAB I PENDAHULUAN berisi tiga hal, yakni
latar belakang masalah, rumusan masalah, dan tujuan penulisan. Ketika pada
bagian BAB I penomoran menggunakan angka biasa, yakni mulai dengan angka 1 dan
seterusnya.
1. Latar
Belakang Masalah
Bagian
latar masalah ditulis sebagai gambaran umum mengenai pokok bahasan yang akan
dipaparkan. Secara garis besar hal-hal mengenai pokok bahasan tertuang pada
bagian ini. Biasanya, latar belakang masalah memuat pentingnya pokok bahasan
ini harus dipaparkan dan alasan disusunnya makalah ini.
2. Rumusan
Masalah
Setelah
latar balakang masalah bagian selanjutnya adalah rumusan masalah. Rumusan
masalah memuat pertanyaan yang akan dijawab pada BAB II. Sebaiknya kalimat
tanya yang digunakan adalah kalimat yang dapat diukur, misalnya dengan kata
tanya “apa” atau “bagaimana”.
3. Tujuan
Penulisan
Berdasarkan
rumusan masalah yang telah ditentukan maka selanjutnya adalah menentukan
tujuan. Tujuan ditulisnya makalah tersebut, yakni mengacu pada rumusan masalah.
Adapaun penulisan kalimat tujuan harus menggunakan kata yang terukur, misalnya
“mendeskripsikan”, “memaparkan”, “mengidentifikasi”, “menganalisis”,
“membandingkan”, “menyusun”, “menulis”, “membaca”, dan lain sebagainya.
Penggunaan kata-kata tersebut dapat terukur jika dibandingkan dengan
menggunakan kata, misalnya “menjelaskan” atau “memahami”.
e.
BAB II PEMBAHASAN
Bagian
pembahasan memuat jawaban dari rumusan masalah yang telah ditentukan pada bab
sebelumnya. Oleh karena itu, pada bagian ini akan dipaparkan secara lengkap dan
menyeluruh mengenai pokok bahasan. Umumnya, bagian pembahasan disusun secara
ekspositif/penguraian sesuai isi bahasannya. Jadi, bentuk paparannya tidak
berupa narasi. Namun, dapat berupa penguraian yang mempermudah pembaca dalam
mengklasifikasikan isi bahasan.
f.
BAB III PENUTUP memuat dua hal, yakni
kesimpulan isi makalah dan saran yang diharapkan.
1. Kesimpulan
Sepeti
halnya bab penutup pada karya ilmiah yang lain, bagian kesimpulan memuat hasil
yang bersifat verifikasi/penyimpulan dari pembahasan yang telah dilakukan.
Kesimpulan merupakan ikhtisar/ringkasan yang disertai dengan pendapat yang
berupa pendapat terakhir dari serangkaian uraian sebelumnya. Oleh karena itu,
penulisannya secara singkat.
2. Saran
Bagian
saran memuat usulan atau anjuran yang diajukan oleh penulis kepada pembaca. Hal
tersebut bertujuan untuk menghimpun saran konstruktif/yang membangun bagi
pengembangan kajian ilmu dan mampu mengembangkan wawasan penulis di masa
mendatang. Selain itu, ada pula saran yang tertulis bahwa makalah ini dapat
dimanfaatkan untuk kepentingan pembelajaran atau yang lainnya. Artinya, usulan
atau anjuran dari penulis.
g.
DAFTAR PUSTAKA
Daftar
pustaka merupakan sejumlah pustaka atau sumber lain yang digunakan penulis
untuk mendukung pembahasan/landasan teori. Pendapat/teori yang kita ambil dari
buku atau sumber lainnya wajib kita tampilkan dalam makalah. Susunan beberapa
judul buku pada makalah itu disebut dengan istilah daftar pustaka.
1) Cara
menulis daftar pustaka dari buku
Ditulis
secara berurutan, yakni nama pengarang, tahun terbit, judul buku (cetak
miring), kota terbit, dan nama penerbit.
Contoh:
Markhamah,
2009. Ragam Analisis Kalimat Bahasa
Indonesia. Surakarta:Muhammadiyah University Press.
2) Cara
menulis daftar pustaka dari skripsi
Disusun
dari nama penulis, tahun, judul skripsi (dibubuhi tanda kutip), skripsi (cetak
miring), kota terbit, dan fakultas serta nama perguruan tinggi.
Contoh:
Arumsari.
2013. “Komparasi Tingkat Kesulitan Soal Ujian Nasional Bahasa Indonesia SMA
IPA, IPS, Bahasa dan SMK Tahun Ajaran 2011/2012”. Skripsi. Surakarta:FKIP, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
3) Cara
menulis daftar pustaka dari koran
Ditulis
dari nama Koran, edisi, judul artikel (tanda petik), dan halaman.
Contoh:
Jawa
Pos Radar Kudus. 24 Januari 2014. “Pintu WKO Dibuka Hanya Isu”. Halaman 7.
4) Cara
menulis daftar pustaka dari internet
Ditulis
dari nama penulis, tahun, judul artikel (tanda petik), alamat web, dan tanggal
akses.
Contoh:
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, terdapat
tiga hal yang merupakan kesimpulan makalah ini. Hal ini dalam rangka menjawab
rumusan masalah yang disajikan pada bab 1. Simpulan tersebut, yakni sebagai
berikut.
Pertama,
definisi
makalah adalah karya tulis ilmiah yang penulisannya berdasarkan pada kenyataan
serta dapat disajikan dalam bentuk tulisan kemudian disampaikan di depan
khalayak. Misalnya dapat dipresentasikan di depan kelas.
Kedua,penyusunan
makalah meliputi karakteristik, kerangka, dan penulisan makalah. Karakteristik
makalah mencakup tigal hal yaitu makalah disusun merupakan hasil dari kajian
atau laporan pengamatan, menampilkan pemahaman penulis mengenai bahan kajian,
dan menampilkan kemampuan penulis dalam meramu isi makalah tersebut dengan
menyusunnya menjadi karya ilmiah yang berdasarkan fakta. Adapun kerangka
makalah terdiri atas 3 bab, yakni BAB I PENDAHULUAN (latar belakang masalah,
rumusan masalah, dan tujuan penulisan), BAB II PEMBAHASAN, BAB III PENUTUP
(kesimpulan dan saran), dan daftar pustaka.
B. Saran
Demikian
makalah ini disusun sehingga dapat menjadi sumber bagi pembaca dalam menambah
wawasan dan pengetahuan. Terutama mengenai penulisan karya ilmiah yang berupa
makalah. Dengan adanya makalah ini diharapkan mampu membantu khususnya siswa kelas
XI yang harus menyusun sebuah makalah. Oleh karena itu, karya ini dapat
dijadikan sebagai acuan dalam memahami dan menyusun sebuah makalah.
DAFTAR
PUSTAKA
Depdiknas. 2010.
Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Jakarta:Departemen Pendidikan Nasional.
Nasucha, Yakub,
dkk. 2009. Bahasa Indonesia untuk
Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Yogyakarta:Media Perkasa.
Somad, Adi
Abdul, dkk. 2007. Aktif dan Kreatif
Berbahasa Indonesia. Jakarta:Departemen Pendidikan Nasional.